Tag Archives: raker 2016

Membangun Sekolah Mandiri dan Berkemajuan

Membangun sekolah mandiri dan berkemajuan adalah syarat mutlak dan harus melekat di sekolah-sekolah Muhammadiyah. Mandiri dan berkemajuan menjadi barometer maju tidaknya sekolah ketika mereka bersaing dengan sekolah-sekolah lainnya.
Ya, inilah yang disampaikan Najib Hamid, M.Si. dalam makalah yang berjudul β€˜Membangun Pendidikan Berkemajuan untuk Sekolah Unggulan yang Mandiri dan Berkemajuan’ dalam kegiatan Raker II Majelis Dikdasmen PCM GKB Gresik, 21-22 Mei 2016 di SMA Muhammadiyah 10 GKB Gresik.
SD Muhammadiyah GKb 1, SD Muhammadiyah GKB 2, SMP Muhammadiyah 12 GKB Gresik, dan SMA Muhammadiyah 10 GKB Gresik, seperti yang disampaikan wakil ketua PWM Jawa Timur ini, telah memenuhi syarat tersebut. Lebih lanjut, beliau juga menyampaikan contoh kasus 3 sekolah sebagai inspirasi.
Pertama, SD Muhammadiyah Kreatif Surabaya yang memiliki pemimpin dengan visi dan misi yang luar biasa. Visioner seorang pemimpin menjadikan sekolah yang hamper gulung tikar ini menjadi sekolah rujukan sekarang. Kedua, Universitas Jember yang mulai berkembang kembali setelah belajar dari pengalaman tentang kekuatan sinergi dan komunikasi.
Ketiga, universitas Jakarta. Dengan kekuatan manajemen dan kekuatan silaturahim dengan daerah, wilayah, serta PP, telah menjadikan PTS yang mandiri dan berdaya saing. Ketiga contoh kasus ini harus dijadikan sebagai pesan moral bagi sekolah-sekolah Muhammadiyah lainnya tentang kekuatan pemimpin visioner, sinergi, komunikasi, manajenen, dan silaturahim.

(Ichwan Arif/infokom)

Filosofi Matahari dalam Muhammadiyah

TRAWAS – Latar belakang berdirinya Muhammadiyah adalah keprihatinan Ahmad Dahlan terhadap kondisi umat Islam terutama di kampung Kauman Yogyakarta yakni adanya TBC, ekonomi miskin, pendidikan rendah, jumud (kaku) dan amal ibadah banyak ditambah. Selanjutnya Dahlan aktif di organisasi di Budi Utomo sebagai ajang ”pembelajaran” mendirikan organisasi.

”Ini dituangkan dalam misi dan visi Muhammadiyah dengan menegakan keyakinan tauhid,” jelas Sekretaris Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur Drs.Tamhid Mashudi, M.Si dalam Rapat Kerja (Raker) PCM GKB di Hotel Trawas Sabtu (14/05/2016).

Tiga makna simbol Matahari, katanya, pertama memberi sebanyak-banyaknya bukan menerima sebanyak-banyaknya. ”Sikap ihsan harus dikembangkan yakni memberi lebih banyak dari yang seharusnya. Namun menerima lebih sedikit dari yang harusnya diterima.

Kedua,Matahari selalu memberikan pencerahan dalam kehidupan ini.”Hadirnya Muhammadiyah di manapun berada memiliki misi pembebasan dan kemajuan,” paparnya.

Ketiga, Matahari itu Istiqomah.”Tidak mudah berubah sikap, teguh pendirian dan selalu bergerak seperti air dan punya daya tahan dari pengaruh luar. (aries)