Category Archives: Berita Lain-lain

Inilah 75 Titik Lokasi Shalat Idul Adha 28 Juni di Kabupaten Gresik

PCM GKB – Warga Muhammadiyah Kabupaten Gresik akan melaksanakan shalat Idul Adha 1444 secara serentak di 75 titik lokasi di Kabupaten Gresik, Jawa Timur, Rabu 28 Juni 2023).

Shalat Idul Adha akan dilaksanakan pada pukul 06.00 WIB di lokasi masing-masing.

Berdasarkan Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah No. 1/MLM/I.O/E/2023, Idul Adha 1444 jatuh pada hari Rabu, 28 Juni 2023. Penetapan ini sehari lebih awal dari keputusan pemerintah yang menetapkanIdul Adha pada hari Kamis 29 Juni 2023.

Meski berbeda dengan pemerintah, Idul Adha Muhammadiyah bersamaan dengan yang ditetapkan oleh Kerajaan Saudi Arabia. Sebagai khadimul haramain, Arab Saudi menetapkan hari Arafah pada Selasa 27 Juni 2023, sehingga Idul Adha jatuh pada hari yang sama dengan Muhammadiyah, yakni Rabu 28 Juni 2023.

Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Gresik H Anas Thohir SAg MPdI menyampaikan walaupun perayaan Idul Adha tahun ini berbeda tetapi tidak mengurangi semangat beribadah dalam ber-idul adha.

“Semoga kita semua mendapat keberkahan di hari raya idul adha, selain itu juga memberikan keberkahan dalam kehidupan sehari-hari lebih-lebih kehidupan di akhirat nanti,” tuturnya, Senin (26/6/2023)

Menurutnya perbedaan ini ranah ijtihad masing masing yang tidak bisa disalahkan begitu saja tanpa dalil kuat. “apalagi mengharamkan dan mengatakan tidak sah shalat idul adhanya,” ujar pria kelahiran Gresik ini.

Jadi yang menganggap haram dan tidak sah itu terburu-buru menghukumkan sesuatu, tambahnya, mungkin atas dasar emosi.

“padahal ijtihad itu dilakukan  bila benar akan dapat pahala dua kali lipat. Sedang apabila salah, tetap akan mendapat pahala satu,” jelasnya.

Dia kemudian menegaskan ijtihad Muhammadiyah dengan menentukan dimulainya puasa dan 1 Dzulhijjah menggunakan metode wujudul hilal hakiki

Inilah Daftar Lokasi, Imam dan Khatib Shalat Idul Adha 1444 Kabupaten Gresik

  1. Masjid Al Aqsha: Imam dan Khatib: Ustadz A Basith Mauly SAg MA
  2. Lapangan Dusun Panggang Desa Lebani Suko Wringinanom: Imam dan Khatib: H Imam Sugiri
  3. Masjid Sekarputih: Imam dan Khatib: Gunari Makmur SPd
  4. Prambon: Imam an Khatib: Drs Af Dinawi
  5. Barat Klotok: Imam dan Khatib: Prayudi Harianto MM PhD
  6. Halaman Masjid At Taqwa Pongangan Indah Manyar: Dr M Arfan Muammar MPd
  7. Balungpanggang: Imam dan Khatib: M Faris SSI MPd
  8. Mojoroto: Imam dan Khatib: M Zainudin SH
  9. Halaman Gedung Dakwah Muhammadiyah Gresik: Imam, Ustadz Chairul Anam, Khatib:  KH Mukhtar Buchari BA
  10. Pilangsari: Imam dan Khatib: M Ishaq Fahlevi SPd
  11. Karangwungu: Imam dan Khatib: Aris Setiawan Spd
  12. Kedungsumber: Imam dan Khatib: Anton Subagio Spd
  13. Pucung: Imam dan Khatib: Prof Zainuddin Maliki
  14. Karangasem: Imam dan Khatib: Karim Isnadi SPd
  15. Mambung Lor: Imam dan Khatib: Ja’far Shodiq MPd
  16. Menganti: Imam dan Khatib: Wahyu Setia Budi SH
  17. Karang Semanding: Imam dan Khatib: Subhan Syarif MPdI
  18. Karangmalang: Imam dan Khatib: Jaelani SPd
  19. Banjar Melati: Imam dan Khatib: H Mat Rais
  20. Halaman Masjid Al Ishlah Sidowungu Menganti: Imam dan Khatib Drs Husnul Khuluq MPd
  21. Wotan Sari: Imam dan Khatib: Mulyadi SPd
  22. Jedong Sekarputih: Imam dan Khatib: Muhammad SPd
  23. Halaman MI Nurul Huda Lengkong: Imam dan Khatib: Muhammad Dahlan Sholeh Lc
  24. Halaman Centro Regency Mayjen Sungkono Kedanyang: Imam Khatib: Ustadz Adi Mustofa SPdi MPdi
  25. Multi Sarana Plaza Ramayana: Imam, Sulaiman Al Hafidz SE, Khatib: Drs KH Syaifuddin Zaini MPdi
  26. Halaman SD Muhammadiyah 3 Gresik: Imam, Eka Wins Putra. Khatib: Sya’roni SE
  27. GKB Convex Gresik: Imam, Ustadz Sahmun. Khatib: Dr H Ghoffar Ismail MAg
  28. Halaman Masjid At Taqwa Ngering Cerme: Imam dan Khatib: Afifuddin SAg MPdI
  29. Mushala An-Nur: Imam dan \Khatib: Ustadz Dr Fiki Risalah MA
  30. Halaman Masjid At Taqwa Tanggulrejo Manyar: Imam dan Khatib: Toha Mahsun M Hes
  31. Halaman SMA Negeri Cerme: Imam dan Khatib:  Muhammad Yusuf Assanusi SPd
  32. Halaman Masjid Sabilillah Cerme Kidul: Imam dan Khatib: Ustadz Suhali SAg MPdi
  33. Lapangan Gembus Bungah: Imam dan Khatib: Muhammad Mandom SSy SPdi
  34. Halaman Masjid Taqwa Melirang: Imam dan Khatib: Ustadz Drs Mahfuddin
  35. Halaman PAY Mojopurogede Bungah: Imam dan Khatib Ustadz Arich Hawary Anshorullah
  36. Halaman Masjid Al-Jihad Dusun Pucung Sidomukti: Imam dan Khatib: Aditya Akbar Hakim SPd
  37. Halaman Masjid Muhammadiyah Desa Tanjungwidoro Mengare: Imam dan Khatib: Ustadz Anas Hamili
  38. Halaman Masjid Al Amin: Imam dan Khatib: Ustad Umar Sodik
  39. Halaman Masjid Darul Falah Kedungjati: Imam dan Khatib: Ustadz Imam Rabbani Wahyudi SPdI 
  40. Halaman Perguruan Muhammadiyah Banyutengah: Imam, Ismail Hasan SSos, Khatib: Drs Lutfi MPd
  41. Halaman Masjid Al Furqon Legundi: Imam dan Khatib: Drs H Kusbandi MPdI
  42. Halaman Masjid Nur Hidayah Driyorejo: Imam dan Khatib: Muhammad Naufal LC MPd
  43. Lapangan Sepak Bola Dukun: Imam, Rahmat Alamsyah SPdi Mpdi. Katib: Dr H Muhammad Hambal Syafwan Lc MPdI
  44. Lapangan Sektor 2 Perum Griya Kencana Mojosarirejo Driyorejo: Imam dan Khatib Ahmad Chusaini SAg
  45. Lapangan Masjid Al Furqon Bambe Driyorejo: Ustad dan Khatib: Muhammad Seger
  46. Halaman Masjid Al-Kautsar Karangrejo: Imam dan Khatib: Wahid Abdurrahman MPd
  47. Lapangan Selatan Masjid Nur Hidayah Sumput Asri: Imam dan Khatib: Ustadz Haris Nuruzzaman SThI
  48. Lapangan Desa Sambogunung Dukun: Imam dan Khatib: Drs H Salim Basawwat MA
  49. Halaman Masjid Al-Ikhlas Mentaras Dukun: Imam Khatib: Drs Muhammad Abidin
  50. Halaman Masjid Al-Ikhlas Baron Dukun Gresik: Imam dan Khatib: Mufarih SPdi MM
  51. Halaman Masjid Ainul Yaqin: Imam Dan Khatib: Shohibul Lathif SPdI MPdI
  52. Halaman Masjid Al Muhajirin Mojopetung Dukun: Imam dan Khatib:  Hudzaifatur Rahman SPd
  53. Lapangan Desa Sekargadung Dukun Gresik: Imam dan Khatib: Drs H Masyhud Bahri
  54. Halaman Perguruan Muhammadiyah Wotan Panceng: Imam dan Khatib Drs H Muhammad In’am MPdi
  55. Halaman Perguruan Muhammadiyah Banyutengah Panceng: Imam, Ismail Hasan Ssos. Khatib: Drs Luthfi Mpd
  56. Lapangan Volly Dusun Sono: Imam dan Khatib: Dr Sam’un Mag
  57. Lapangan Futsal Klemuk Sport Center: Imam, Dearahib Lasyadid. Khatib: Dr Abdurrahman
  58. Lapangan Matabah Al-Furqon Petung Panceng:  Imam dan Khatib: Drs Naf’an Abu Mansur Mpd
  59. Lapangan Desa Weru: Imam dan Khatib: Dr Sholikhul Huda M Fii L
  60. Lapangan Desa Campurejo: Imam dan Khatib: Mahbub Ikhsan Shi MPd
  61. Lapangan Desa Golokan: Imam dan Khatib: Wahyudi Muftil Hasan LC
  62. Halaman Perguruan Muhammadiyah Pantenan: Imam, Ustad Sofyan. Khatib: Ustadz Muhammad Ihsan
  63. Halaman Masjid As Sholihin: Imam dan Khatib: Ustadz Fathurrahman
  64. Lapangan: Imam Khatib KH Munir Abbas
  65. Halaman Gedung MI Muhammadiyah 1 Gumeno: Imam dan Khatib: Agus Zulkarnain Lc Mpdi
  66. Multi Sarana Plaza Gresik: Imam, Ustadz Sulaiman Al Hafidz SE. Khatib: Ustadz Drs Saifuddin Zaini Mpdi
  67. Lapangan Masjid Al-Hikmah BP Wetan: Imam Ustadz Choiri Sulaiman. Khatib: Ustadz Rofiq Munawar Lc
  68. Lapangan Mushola At Taqwa Pulo Pancian Gresik:  Imam dan Khatib: H Sya’roni SE
  69. Masjid Al-Iman Boboh Menganti: Imam dan Khatib: Ustadz Abdul Arkham Mpdi
  70. Lapangan Parkir UMG GKB: Imam, Ustadz Abdul Shomad Kadafi. Khatib: Prof Dr Biyanto MAg 
  71. Centro Regency Mayjen Sungkono: Imam dan Khatib: Adi Mustafa Spdi Mpdi
  72. Halaman Masjid Bayt Al Jabbar: Imam, Ustadz Farih Shodiqul Syifa. Khatib: Ustadz Farih Rahman LC Mpd
  73. Halaman Masjid At Tanwir Gedung Dakwah Muhammadiyah Gresik: Imam/Khatib Muhtar Bukhori
  74. Halaman Masjid At Taqwa Desa Tulung Kedamean Gresik: Imam dan Khatib: Su’udi ST
  75. Lapangan Parkir Dascolan Banyuwangi Manyar: Imam dan Khatib: Ustadz Ahmad Sholahuddin Ghufron SAg

Penulis Musyrifah Editor Mohammad Nurfatoni

 

Spemdalas Hadirkan Alumni di Acara Talkshow Wisuda

Spemdalas Hadirkan Alumni di Acara Talkshow Wisuda, liputan kontributor PCM GKB Gresik Anis Shofatun

PCM GKB – Alumni Talkshow mengisi acara Wisuda Angkatan XX SMP Muhammadiyah 12 (Spemdalas) GKB Gresik Jawa Timur, Ahad (18/6/2023).

Kegiatan yang digelar di Aston Hotel Jl Sumatra No 1-5 Gresik Kota Baru (GKB) Kebomas Gresik ini menghadirkan 5 alumni Spemdalas. Yakni Aditya Yudha Utama SST, dr Amelia Rahmah Kartika, Ristaq Hamida Hanisia MSi, Selma Ayu Desearsa SPsi, dan Adi Amar Haikal Husin.

“Kami menghadirkan 5 alumni beda era yang sukses mengembangkan passion-nya, di Wisuda dan Milad Spemdalas kali ini,” jelas Koordinator Networking Haifa Marta SPd.

Lima alumni ini sengaja dihadirkan untuk memberikan inspirasi kepada 205 wisudawan. Talkshow ini dipandu langsung oleh Master of Ceremony (MC) Hamida SPd.

Setelah memanggil satu persatu untuk naik panggung, Hamida meminta 5 alumni bergantian memperkenalkan diri dan menceritakan pengalaman berharganya selama belajar di Spemdalas.

“Dulu paling asyik kalau main bola sama guru-gurunya, khususnya bola basket guru itulah ya pelatih kami,” kenang Adit yang masuk tim Basket Spemdalas.

“Kami belum punya pelatih khusus seperti yang dimiliki Spemdalas saat ini he..he..,” lanjutnya. 

“Nah itu, lapanganya tak seindah sekarang begitupula gedungnya. Dulu ada banyak lapangan, kami begitu asyik bermain bola bersama teman-teman dan guru. Kami hanya berjumlah 56 siswa kala itu sehingga sangat akrab dengan semua guru,” lanjut alumni yang saat ini bekerja di PT Pelindo Surabaya ini.

“Waah ternyata cikal bakal basket sejak awal sudah Ada ya. Bahkan sekarang sudah punya Spemdalas Basketball Academy lho.. Kereen ya,” kata Hamida diikuti tepuk tangan meriah dari seluruh hadirin.

Pengalaman Berkesan

Pengalaman berkesan juga diceritakan Amelia Rahma Kartika. Alumni ke-7 Spemdalas ini menyampaikan keterampilan menulis yang dia dapatkan menjadi bekal penting baginya di bangku perkuliahan hingga saat ini menempuh pendidikan dokter spesialis.

“Saya dulu pemain teater dan juga terlibat dalam lomba Jurnalis Deteksi Jawa Pos. Keterampilan tulis menulis ini menjadi bekal penting terutama di bangku perkuliahan,” urainya.

“Bahkan hal yang sulit terlupa saat lolos final di Jakarta dalam Lomba Penelitian Ilmiah Remaja (LPIR). Kami didamping dan bersaing ketat kala itu,” kenangnya.

“Maka untuk adik-adik sekalian terus bekali diri kalian tidak hanya dengan kompetensi akademik tapi juga keterampilan nonakademik lainnya,” pesannya kepada seluruh wisudawan.

Lain halnya dengan Selma Ayu Desearsa. Alumni ke-13 ini dulunya aktif mengembangkan diri dengan terlibat dalam organisasi IPM dan bermain teater. Selma mengaku sejak di Spemdalas sudah muncul passion sebagai seorang entertainment dan juga entrepreneurship.

“Aku sejak SMP itu suka dengan dunia make up dan sudah mulai jualan baju,” jelas Owner Sheriz Beauty yang sudah tersebar di seluruh Indonesia ini.

Dia juga bersyukur karena diberikan pengalaman tampil didepan melalui teater dan musikalisasi puisi. “Jadi rasa percaya diri itu penting dibangun,” tuturnya menguatkan.

Penghafal al-Quran

Wisuda dengan tema Be Succes with Your Passion ini juga menghadirkan seorang penghafal al-Quran 30 Juz yakni Adi Amar Haikal Husin. Alumni Spemdalas ke-15 ini menceritakan kisahnya menjadi seorang hafidh dan imam tetap sejumlah masjid ini.

“Awalnya cita-cita saya pingin jadi penyanyi, tertarik saat melihat Indonesia Idol,” ucapnya mengawali ceritanya.

“Saat Spemdalas menerima tamu dari Malaysia saya diminta tampil untuk mengaji oleh guru,” katanya.

Pembiasaan tadarus pagi dan setoran tahfidh sudah biasa dilakukan di Spemdalas. Hanya saja dia merasa tidak cukup mengandalkan program dari sekolah. Perlu memiliki kesadaran diri menambah waktu di luar yang diprogramkan sekolah.

“Nah saat mengikuti tes ternyata bacaan saya amburadul hanya iramanya saja yang bagus,” jelasnya.

Hal ini pun dia rasakan berlanjut saat mengikuti tes masuk di SMA Muhammadiyah 10 (Smamio) GKB Gresik. Dia juga masih mengalami hal yang sama kemampuan baca al-Qurannya yang masih banyak butuh pembenaran.

“Irama ngajinya sudah bagus, tapi makharijul huruf dan tajwidnya masih kurang pas,” ucapnya menirukan gurunya.

Akhirnya di Smamio dia dilatih terus menerus dengan menambah jam belajar sepulang sekolah pukul 16.00-17.00 Wib dengan didampingi guru Ismuba Siswanto SPdI dan Hudzaifaturahman SPdI.

Selain itu, mahasiswa Tafsir Al-Quran Universitas Islam Sunan Ampel Surabaya ini juga terus berlatih secara mandiri dengan mendapat support juga dari orangtua. Melalui murattal di YouTube ataupun menyetelnya di mobil maupun rumah.

Di akhir sesi, Adi Amar berpesan kepada seluruh wisudawan dan undangan yang hadir untuk terus berpegang teguh dalamengamalkan shalat dan membaca al-Quran.

“Apapun profesi kita dokter, atlet, guru, mahasiswa, arsitek ataupun yang lainnya jangan pernah tinggalkan shalat dan juga al-Quran,” pesannya.

“Tidak harus dengan menghafalnya tapi merutinkan tadarus dan membacanya setiap hari,” lanjutnya.

Pesan lain disampaikan oleh alumni Spemdalas angkatan ke-7 Ristaq Hamida Hanisia SSi MPd. Lulusan Bioteknologi Institute Teknologi Bandung (ITB) yang juga menjadi guru Biologi Smamio ini berpesan pentingnya kemandirian dalam menjalani hidup.

“Ada kalanya suatu ketika kita hidup dengan tanpa orang lain.  Kita melangkah untuk diri sendiri. Maka jangan menunggu perintah untuk menjalankan semua kehidupan ini. Perlahan sadarkan diri untuk memulai dan yakini bahwa kalian bisa,” pesannya kepada seluruh wisudawan.

Kegiatan Alumni Talkshow diakhiri dengan pemberian cindramata oleh Kepala Spemdalas Fony Libriastuty MSi. (*)

Co-Editor Ichwan Arif. Editor Mohammad Nurfatoni.

Semarak Tahun Baru Islam, SMPM 12 GKB Gresik Mengadakan Pawai

 Gresik – SMPM 12 GKB Gresik, merayakan tahun baru Islam dengan mengadakan pawai yang diikuti para siswa dan guru. Antusiasme terlihat dari atribut pendukung yang dibawa oleh para siswa saat mengikuti pawai yang diadakan oleh sekolah.

Para guru SMPM 12 GKB Gresik menjelaskan pada siswanya bahwa pada bulan Muharram adalah bulan penuh kebaikan, akan banyak pahala yang Allah berikan kepada umatnya dan Allah akan menghapus dosa-dosa hambanya.

Kemuliaan sudah dijelaskan melalui firman Allah SWT dalam  Al-Quran yaitu di surah At-Taubah ayat 36 

“Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah ialah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu, dan perangilah kaum musyrikin itu semuanya sebagaimana mereka pun memerangi kamu semuanya; dan ketahuilah bahwasanya Allah beserta orang-orang yang bertakwa”. (Q.S. at-Taubah/ 9: 36).


Siswa Baru SD Berlian Bersemangat Mengikuti Kegiatan MPLS

Gresik,PCM GKB – Tahun ajaran baru telah tiba, siswa-siswi sibuk mempersiapkan diri dan berbagai peralatan sekolah untuk menyambut ajaran baru.

Selain siswa, pihak sekolah juga sangat antusias menyambut ajaran baru, dengan salah satu cara mengadakan kegiatan MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah).

SD Muhammadiyah 2 GKB Gresik juga turut antusias menyambut siswa barunya dengan melaksanakan kegiatan MPLS. Antusias SD Muhammadiyah 2 GKB Gresik terlihat dari dekorasi dan juga macam macam serangkaian yang disiapkan. 

Menurut para guru di SD Muhammadiyah 2 GKB Gresik  kegiatan MPLS sangat bermanfaat bagi siswa, diantaranya, mengenali potensi diri siswa baru,

Gresik,PCM GKB – Tahun ajaran baru telah tiba, siswa-siswi sibuk mempersiapkan diri dan berbagai peralatan sekolah untuk menyambut ajaran baru.

Selain siswa, pihak sekolah juga sangat antusias menyambut ajaran baru, dengan salah satu cara mengadakan kegiatan MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah).

SD Muhammadiyah 2 GKB Gresik juga turut antusias menyambut siswa barunya dengan melaksanakan kegiatan MPLS. Antusias SD Muhammadiyah 2 GKB Gresik terlihat dari dekorasi dan juga macam macam serangkaian yang disiapkan. 

Menurut para guru di SD Muhammadiyah 2 GKB Gresik  kegiatan MPLS sangat bermanfaat bagi siswa, diantaranya, mengenali potensi diri siswa baru,  menumbuhkan motivasi, semangat, dan cara belajar efektif sebagai siswa baru.

Siswa-Siswi Bersemangat Mengikuti Kegiatan MPLS SD Muhammadiyah 2 GKB Gresik

Gresik,PCM GKB – Tahun ajaran baru telah tiba, siswa-siswi sibuk mempersiapkan diri dan berbagai peralatan sekolah untuk menyambut ajaran baru.

Selain siswa, pihak sekolah juga sangat antusias menyambut ajaran baru, dengan salah satu cara mengadakan kegiatan MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah).

SD Muhammadiyah 2 GKB Gresik juga turut antusias menyambut siswa barunya dengan melaksanakan kegiatan MPLS. Antusias SD Muhammadiyah 2 GKB Gresik terlihat dari dekorasi dan juga macam macam serangkaian yang disiapkan. 

Menurut para guru di SD Muhammadiyah 2 GKB Gresik  kegiatan MPLS sangat bermanfaat bagi siswa, diantaranya, mengenali potensi diri siswa baru,  menumbuhkan motivasi, semangat, dan cara belajar efektif sebagai siswa baru.

Luar Biasa Kemegahan Masjid Taqwa Spemdalas Dipuji Haedar Nashir

“Alhamdulillah dapat apresiasi dari Prof Haedar Nashir. Ini adalah masjid Allah dan tentu masjid kita, dari amal usaha PCM (Pimpinan Cabang Muhammadiyah) GKB untuk umat.”

Demikian ungkapan syukur Kaswandi, Ketua Takmir Masjid Taqwa SMP Muhammadiyah 12 GKB (Spemdalas) Gresik periode 2020-2024 usai mengetahui Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Prof Dr Haedar Nashir MSi memuji kemegahan masjid itu, saat meresmikannya pada Senin (11/07/22) malam. 

“Dari luar megah, di dalam juga harus megah, agar jamaah beribadah dengan khusuk dan nyaman.”  Ucap Kaswandi, Ketua Takmir Masjid Taqwa

“Masjid Spemdalas memang sengaja kami buat dengan desain yang minimalis, karena masjid ini berletak dipinggir jalan, sehingga harus bisa menarik perhatian orang yang lewat, dan diharapkan juga semakin besar masjid ini, semakin banyak jamaahnya”. Ungkap Kaswandi, Ketua Takmir Masjid Taqwa.

Senada dengan warna kebanggaan Spemdalas, hampir setengah bagian atas depan masjid tiga lantai itu didominasi warna oranye dengan ornamen putih. Sedangkan bagian depan (sisi selatan) bawah yang menghadap jalan raya—sepenuhnya berbahan kaca. 

Masjid yang dipuji oleh Haedar Nashir karena kemegahannya, ternyata belum sepenuhnya rampung dan prosesnya masih 90 persen. Kuswandi juga mengatakan, Masjid ini masih belum sempurna. Masih ada bangunan finishing yang akan dikerjakan seperti menara, plafon teras, dan nama masjid.

Antusiasme Warga Gresik Kota Baru (GKB) Melaksanakan Sholat Idul Adha di GKB Convex, Setelah 2 Tahun Pandemi

Warga yang tinggal di sekitar Gresik Kota Baru (GKB) berbondong-bondong mengikuti sholat Idul Adha yang dilaksanakan di lapangan GKB Convex. Shalat Idul Adha yang dimulai pukul 06.20 WIB, Setelah melaksanakan sholat Idul Adha jamaah sholat dengan antusias menyimak khutbah Muhammad Jamaludin Ahmad SPsi Psikolog, Sabtu (9/7/22)

Muhammad Jamaludin Ahmad SPsi Psikolog menyampaikan khutbah yang berjudul Semakin Dekat pada Allah SWT, Semakin Mengasihi Sesama: Spirit Kurban untuk Pencerahan Semesta, Muhammad Jamaludin Ahmad SPsi Psikolog mengajak jamaah untuk selalu bersyukur apa yang diberikan oleh Allah SWT. “Telah memberikan nikmat bagi kita semua, termasuk nikmat dapat bertemu kembali dengan Idul Kurban,” tutur Muhammad Jamaludin Ahmad SPsi Psikolog sebagai  Ketua Lembaga Pengembangan Cabang dan Ranting (LPCR) Pimpinan Pusat Muhammadiyah Itu.

Muhammad Jamaludin Ahmad SPsi Psikolog mengatakan, Idul Adha tahun ini merupakan shalat Idul Adha pertama kali dengan shalat berjamaah di tanah lapang. “Setelah selama dua kali Idul Adha (1441 dan 1442) tidak dapat dilaksanakan di tanah lapang karena pandemi Covid-19. Selama dua tahun lebih umat manusia diuji oleh Allah SWT dengan adanya pandemic covid 19.

Kepada jamaah yang masih diberi kesempatan oleh Allah hidup, beliau mengajak agar jamaah selalu bersyukur dan lebih memaknai kesempatan hidup yang diberikan Allah, hal tersebut sebagai bentuk kasih sayang yang Allah berikan kepada kota. Kita diberi kesempatan kita hidup dikarenakan kita belum memiliki bekal yang cukup untuk menghadap Allah SWT.

“Mari kita gunakan kesempatan dan sisa-sisa umur kita untuk semakin dekat kepada Allah, semakin banyak beramal shalih kepada sesama dan semakin bermanfaat untuk umat,” ucap Muhammad Jamaludin Ahmad SPsi Psikolog.

Muhammad Jamaludin Ahmad SPsi Psikolog mengajak seluruh jamaah meninggalkan identitas dan atribut keduniaan. “Untuk sementara waktu,  dan berganti dengan identitas yang dikaruniakan Allah SWT kepada kita yaitu sebagai manusia yang beriman,” imbaunya. 

Beliau menegaskan bahwa, “Tiada beda antara si kaya dengan si miskin, berpangkat atau bawahan, pengusaha atau karyawan, sipil ataupun militer. Sama-sama kita duduk dan sama-sama pula kita berdiri menghadapkan diri hanya kepada Allah SWT semata!” 

Muhammad Jamaludin Ahmad SPsi Psikolog mengatakan, seperti itulah gambaran kehidupan yang akan kita jalani di Yaumil Hisab kelak. “Seperti ini juga yang saudara-saudara kita rasakan yang sedang wujud di Arafah. Segalanya sama rata tidak disbanding-bandingkan dihadapan Allah SWT, hanya ada beberapa yang membuat kita berbeda yaitu hanyalah nilai takwa kita,” ujar Ketua Lembaga Pengembangan Cabang dan Ranting (LPCR) Pimpinan Pusat Muhammadiyah Itu.

Beliau juga membeikan pesan kepada jamaah, “Kalau bukan kualitas takwa yang kita kejar, maka kita akan menjadikan harta, pangkat, jabatan, anak, istri, rumah dan mobil mewah sebagai ukuran utama kemuliaan.” 

Kasus korupsi yang dilakukan oleh para pejabat negara dia jadikan contoh yang teramat buruk yang nyata sampai saat ini umat manusia masih dan mudah sekali tergoda dengan kemewahan dunia. “Mereka kira dengan harta yang banyak, mobil yang mewah, aset yang melimpah ruah, akan memperoleh kesejahteraan hidup. Namun sangat disayangkan, yang mereka peroleh hanyalah suatu yang hina dan mendapatkan kesengsaraan di dunia maupun akhirat,” imbuhnya.

Muhammad Jamaludin Ahmad SPsi Psikolog mengatakan, Lalu apa ukuran kemuliaan dan nilai kita sebagai umat manusia di mata Allah SWT? Apakah kita semua mulia karena dagingnya, kulitnya, atau bulunya?” 

“Kalau daging, kulit, dan bulu yang menjadi ukuran, jelas bahwa sapi, kerbau, dan kambing yang dijadikan kurban lebih mulai dibanding kita umat manusia,” jawabnya kemudian. 

Beliau bertanya lagi, “Jadi di manakah sebenarnya nilai manusia itu? Dagingnya tidak dapat dimakan, tulangnya tidak laku kalau dijual. Kulitnya pun tidak dapat dibuat sepatu, apalagi bulunya. Kalau bulu ayam masih bisa dibuat berbagai kerajinan berharga, bulu manusia bila lepas dari tubuh mereka maka orang jijik melihatnya!” 

Beliau juga menggambarkan, “Sekiranya ada orang yang menenteng paha manusia untuk dijual, pasti pembawanya akan langsung ditangkap polisi untuk ditahan dan diadili. Atau kemungkinan kedua, pembawanya ditangkap dan dimasukan ke rumah sakit jiwa.” 

Kemudian Muhammad Jamaludin Ahmad SPsi Psikolog,mempertegas khutbahnya dengan ayat Al-Quran, yang paling mulia di sisi Allah adalah manusia yang paling bertakwa. Seperti pada al-Hujurat ayat 13, dia mengutip “Inna akramakum ‘indallahi atqakum.”

Artinya, “Betapa luhur nilai manusia berahlak mulia, dan betapa rendah dan hinanya manusia apabila tiada berakhlak mulia.” 

Maka, Muhammad Jamaludin Ahmad SPsi Psikolog menyimpulkan, bahwa membentuk pribadi takwa itulah tujuan strategis dari ibadah kurban. “Yaitu pribadi yang mampu mengendalikan diri dari kecenderungan-kecenderungan perilaku munkar dan negatif, dan menghindarkan dari citra dirinya di mata Allah SWT dari segala fahsyai wal munkar,” tegasnya. 

Beliau  menegaskan, tujuan utama dari Idul Adha adalah membentuk pribadi yang taqwa. Sebagaimana Allah SWT berfirman dalam surat Al-Haj ayat 37. Artinya, “Daging-daging hewan kurban dan darahnya itu, sekali-kali tidak dapat mencapai keridhaan Allah, tetapi ketakwaan kamulah yang dapat mencapainya.”

Sambungnya.“Dengan takwa manusia akan menjadi kuat menghadapi godaan dan persoalan hidup. Tanpa nilai takwa, manusia akan menjadi lemah. Yaitu manusia yang akan selalu dikalahkan oleh godaan dan kesulitan hidup.”

https://www.instagram.com/p/CgENxt9JEDR/

Menjadi Penulis yang Kreatif

PCM – GKB. Penulis itu kreatif dan punya ide baru disampaikan Aries Kurniawan SE MHum dalam Webinar Langkah Mudah menjadi Penulis Kreatif, Ahad (8/8/21).

“Ide kreatif maupun solusi mereka diwujudkan dalam karya tulis, baik itu tulisan di media massa maupun dalam genre sastra,” ujar dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG) ini.

Dia memaparkan semisal novel Ketika Cinta Bertasbih karya Habiburrahman El Syirahzy dan Laskar Pelangi karya Andrea Hirata. Contoh dua penulis ini kreatif dalam mengolah cerita dalam novel sampai-sampai karya mereka difilmkan.

Hambatan Menulis

Aries, sapaan akrabnya, mengatakan dalam menuangkan ide kreatif dalam menulis, kadangkala juga muncul hambatan-hambatan.

“Mulai dari tidak mengetahui apa yang ditulis dan tidak percaya diri. Mulai dari ketakutan tulisan jelek, minder, atau malu,” jelasnya.

Selain itu, lanjutnya, hambatan lain juga karena penghambat (stuck) sehingga ide tidak keluar. Dia mengalami kebingungan mau menulis apa dan bagaimana.

Atasi Hambatan Menulis

Aries menjelaskan hambatan dalam menulis perlu diatasi sehingga mampu menuangkan ide kreatif.

“Ada tiga tips yang bisa dicoba untuk mengatasi hambatan atau permasalahan untuk mengawali menulis,” katanya.

Tips pertama, kalah sebelum berperang. Ada perasaan menyerah terlebih dahulu sebelum memulai. Maka, ungkapan ini harus dilawan. “Majulah ke medan perang, selamat datang di dunia orang biasa.”

Dia mengatakan untuk tips kedua adalah bertanya pada diri, mengapa tidak punya ide? Maka, tuturnya, lihat sekitar, ada perasaan apa? Apa yang kita pikirkan? Apa yang kita lihat?

Baca Juga:  Sekolah GKB Lakukan Pembinaan Satpam dan Pramubakti

“Selanjutnya baca media sosial sebagai referensi. Ide-ide yang kita dapatkan tersebut jangan didiamkan saja, tulis di notes atau handphone. Tidak ada tulisan yang sekali jadi, semua itu proses,” tegasnya.

Tips ketiga, lanjutnya, tulis ide yang ada di kepala, jangan terpenjara dengan Ejaan yang Disempurnakan (EYD), jangan pusing panjang pendek tulisan, dan teruslah menulis.

Writing is rewriting.”

Agar Cepat Menulis

Aries mengatakan supaya kita bisa cepat menulis maka yang perlu diperhatikan adalah tulis apa yang kita suka dan sukai.

“Selain itu, tulis apa yang terlintas di kepala dan tidak boleh terpaku dengan judul karena hal ini bisa kita lakukan pada tahap akhir,” tuturnya.

Maka, sambungnya, kita harus bersegera menulis. Tidak menulis atau mengedit di kepala saja. Ide pemikiran itu perlu ditangkap dan diwujudkan dalam tulisan.

Biar Tulisan Menarik

Aries mengungkapkan ada tiga tahapan yang bisa membuat tulisan kita menarik. Tahapan pertama membuat judul menarik.

“Judul harus kita buat singkat, unik, nyeleneh, menggelitik, dan harus menggambarkan isi tulisan tentunya,” ujarnya.

Tahapan kedua, jelasnya, lead. Pada paragraf awal harus menarik. Ini adalah makanan pembuka, harus membuat orang atau pembaca semakin lapar.

“Tahap ketiga body. Kita harus bertutur secara runtut, bahasa sederhana, sesuai data dan fakta, perlu juga dibumbui anekdot yang lucu,” tandasnya.

Kegiatan webinar menulis ini diadakan dalam rangka memperingati Milad Muhammadiyah ke-112.(ich-arif).

Kokohkan Jati Diri, Kuatkan Muhammadiyah

GRESIK- Masuknya komunisme di Indonesia suatu keniscayaan sebagaimana ideologi kapitalisme.”Ini ibarat buang angin yang tidak tahu pelakunya,”papar Bachtiar Nasir, Lc, MM pada pengajian Ahad pagi (01/10/2017) di Gedung Dakwah Muhammadiyah Gresik.
Ketika menyekolahkan anak bangsa ke barat maka otomatis ideologi kapitalisme masuk. Hingga doanya pun bisa jadi materialisme dan sholat doanya pun bisa jadi kapitalisme.
Saat Korea Utara berani menembak pesawat Amerika maka ini menjadi deklarasi kekuatan dunia mulai bergeser. ”Bahkan kiblat pendidikan pun telah bergeser ke China,” ujar pimpinan AQL ini.
Menurut sejarah Soekarno terpaksa membesarkan partai komunis Indonesia untuk menekan Amerika agar Papua masuk di pangkuan bumi pertiwi.”Ini perlu ditekankan guna mengkokohkan jati diri bangsa agar tidak tergeser, ” ungkapnya.
Kekinian, pihak yang marah pada komunisme saat ini apakah disebabkan ideologi kebangsaan yang tinggi atau zona nyaman kapitalismenya terganggu.
Abad 19 eranya Inggris, abad 20 eranya Amerika Serikat dan abad 21 adalah eranya China.”Ini yang perlu dikokohkan jati diri bangsa dengan kuatnya ideologi agama agar tidak terombang-ambing dalam kekuatan di dunia ini, ” paparnya.
Ilmu adalah alat untuk menemukan Allah selaku Tuhan. ”Ini sudah menjadi kesepakatan agar kembali jati diri bangsa dengan dasar ideologi Pancasila,” jelasnya.
Pangkal keimanan telah dijelaskan dalam Al Quran yang menggambarkan keimanan nabi Ibrahim.”Dan ini terdapat pada dasar negara terutama sila pertama yakni Ketuhanan yang Maha Esa,” tuturnya.
Ketika dihadapkan pada ideologi kafir maka umat Islam harus berpegang pada surat Al Kafirun. ”Sebab objek dan cara menyembah umat Islam berbeda dengan umat lainnya,” katanya.
Selain itu yang harus dilakukan umat Islam adalah memberikan bantuan kepada warga Bali yang membutuhkan bantuan akibat erupsi gunung Agung. ”Dengan manajemen Muhammadiyah yang tersentral maka Insya Allah pergerakan ini akan menjadi terdepan,” tuturnya.
Selanjutnya, yang harus dilakukan adalah pembinaan keluarga.” Sebab untuk menghadapi berbagai ideologi ini maka dimulai dari keluarga,” tutupnya.(ars)

Ikrar Pelajar Muhammadiyah bergaung saat pemutaran film Nyai Ahmad Dahlan

PCM-GKB._Antusiasme masyarakat untuk menonton film Nyai Ahmad Dahlan masih menggebu. Pasalnya, Gedung Bioskop City of Tomorrow yang memutar film tersebut kembali dipadati pengunjung dari Kabupaten Gresik. Acara nonton bareng (nobar) yang digelar oleh Majelis Dikdasmen Pimpinan Cabang Muhammadiyah GKB Gresik ini memberangkatkan dua sekolah binaan dengan memborong 1.026 tiket Film NAD, Kamis lalu (07/09). Sekolah binaan tersebut adalah SMP Muhammadiyah 12 GKB, dan SMA Muhammadiyah 10 GKB.
Menariknya, agenda nobar ini diawali dengan menyanyikan Mars Muhammadiyah dan mengikrarkan Janji Pelajar Muhammadiyah oleh siswa-siswi SMA Muhammadiyah 10 GKB yang dipimpin oleh Ahmad Fauzul Azhar selaku Ketua Pimpinan Ranting Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PR IPM) Smamio.
Acara yang diharapkan dapat mengenal sosok pahlawan nasional yang telah berjasa membangun peradaban bangsa ini disambut positif oleh seluruh warga sekolah. “Mereka sangat antusias dan semangat sekali ketika agenda nobar ini diumumkan,” ujar Isa Iskandar selaku Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah 10 GKB Gresik.
Salah satu siswa kelas XI Smamio, Qori Amilah Nisa menuturkan bahwa agenda nobar adalah agenda yang ditunggu-tunggu. Karena selain seru, pembelajaran juga tidak hanya berlangsung di sekolah, tetapi juga di luar sekolah. “Apalagi, biasanya siswa juga hanya mengenal pahlawan-pahlawan tersebut dari buku, sementara sekarang tengah difilmkan, jadi lebih memahami dan menghayati,” paparnya.
Wakil kepala sekolah bidang Al-Islam, Kemuhammadiyahan dan Bahasa Arab (ISMUBA) Siswanto menjelaskan bahwa film Nyai Dahlan berkaitan erat dengan pemahaman kemuhammadiyahan siswa. Film yang disutradarai oleh Olla Atta Adonara ini menceritakan tentang kisah hidup Nyai Ahmad dahlan mendampingi Kyai Ahmad Dahlan membesarkan Muhamamdiyah. Selain itu, perjuangan dalam mendirikan organisasi Aisyiyah pun digambarkan perannya dengan begitu indah. Kehidupan Nyai bersama Kyai Dahlan yang saling mendukung dalam membangun bangsa itu mengukir senyuman para siswa, guru, juga karyawan usai pemutaran film Nyai Ahmad Dahlan. (BSY)