PCM GKB – Tax Goes to School dilaksanakan Direktorat Jenderal Pajak di SMP Muhammadiyah 12 (Spemdalas) GKB Gresik di Andalusia Hall, Kamis (26/9/2024).
kegaiatan yang diikuti siswa kelas VIII ini mengangkat tema Lampaui Batas Bangkit untuk Indonesia Emas.Sebagai pembicara adalah dua penyuluh pajak Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Gresik, yaitu Della Puspa Anggraeni, S.E. dan Setyo Nugroho, S.E.
Mengawali materi, Della membuat pertanyaan kepada seluruh siswa. “Adik-adik, ada yang tahu apa sih Indonesia Emas, yang jadi tema kegiatan kita hari ini?” tanyanya.
Mendapat pertanyaan tersebut, nampak beberapa siswa menjawab dengan semangat. “Wah, betul sekali adik-adik, kalian ini adalah Generasi Emas Indonesia. Konsep Generasi Emas 2045 adalah konsep yang merujuk pada periode saat Indonesia mencapai kemajuan yang signifikan dalam berbagai sektor, termasuk ekonomi, teknologi, pendidikan, dan kualitas hidup,” ujarnya.
Jadi, tekannya, konsep ini bertujuan untuk membawa Indonesia ke puncak kekayaannya dengan standar hidup yang tinggi dan ekonomi yang inklusif serta berkelanjutan.
“Jadi, ada bebebrapa hal yang bisa adik-adik lakukan sekarang yaitu 5B, yaitu belajar, berusaha, berkreasi, berkarya, dan berbakti,” jelas Della.
Penjelasan lanjut disampaikan oleh Setyo Nugroho. Dalam kesempatan yang sama, dia menyampaikan pada tahun 2045 siswa Spemdalas memegang peran sosial. “Adik-adik yang sekarang di hadapan saya ini tentu sudah memegang peran sosial ya,” katanya.
Dia menuturkan, ada peran yang sangat penting yang dapat dilakukan generasi muda untuk mencapai Indonesia.
“Pertama, dengan pendidikan dan pelatihan yang tepat generasi muda dapat menjadi pelopor bidang startup, teknologi, dan digitalisasi. Kedua, dengan pendidikan yang baik dan didukung dengan pelatihan ketrampilan yang relevan akan menghasilkan SDM yang siap bersaing di dunia kerja yang semakin kompetitif,” jelasnya.
Ketiga, lanjutnya, adalah partisipasi aktif dari generasi muda dalam bidang sosial, ekonomi, atau budaya merupakan yang yang sangat penting bagi kemajuan Indonesia.
Salah satu wujud kepedulian kepada Indonesia adalah dengan membayar pajak. Pajak merupakan kontribusi wajib kepada negara yang pelaksanaannya diatur dengan undang-undang.
Peran pajak, lanjutnya, diaplikasikan dalam berbagai bidang. Dalam bidang pendidikan diwujudkan dengan berbagai beasiswa pendidikan seperti Program Indonesia Pintar, Beasiswa Indonesia Maju, atau KIP Kuliah.
“Selain itu pajak juga diwujudkan dengan pembangunan infrastruktur seperti jalan, jembatan, bandara. Program pertahanan dan ketahanan seperti pembelian peralatan persenjataan juga menjadi sektor yang dikembangkan dari pajak. Peran pajak juga diwujudkan dalam pelestarian lingkungan hidup dan pariwisata,” paparnya.
Usai sesi materi, siswa diajak untuk bermain games berhadiah secara berkelompok. (*)
Penulis Fitri Wulandari. Editor Ichwan Arif.