Oleh : Dr. H.M. Saad Ibrahim, M. A., Ketua PWM Jawa Timur
PCM-SMAM10.- Sketsa Muhammadiyah harus ada dalam kanvas rohani diri untuk menstimulasi kebaikan-kebaikan untuk umat. Itulah kalimat yang disampaikan Dr. H.M. Saad Ibrahim, M. A., Ketua PWM Jawa Timur, saat memberikan penguatan ideologi Muhammadiyah dalam acara Shering Session, 3 September 2016, di SMA Muhammadiyah 10 GKB Gresik.
Acara yang digagas Pimpinan Cabang Muhammadiyah GKB Gresik yang dihadiri seluruh pengurus serta guru dan karyawan 4 sekolah (SD Muhammadiyah GKB 1, SD Muhammadiyah GKB 2, SMP Muhammadiyah 12 GKB Gresik, dan SMA Muhammadiyah 10 GKB Gresik) di bawah naungan Majelis Dikdasmen PCM GKB Gresik ini sebagai motivasi diri dalam meningkatkan kinerga dalam berorganisasi dan bermasyarakat.
Dalam ceramah hampir satu setengah jam tersebut, beliau menekankan pada pentingnya membangun dimensi rohani. Bukan sekedar orientasi fisik, tetapi innerteologi harus ditata dan dikuatkan. “Muhammadiyah adalah persyarikatan yang memadukan dinamika dan status quo,” ujarnya, semangat. “Wilayah dinamis dan bagian status, inilah yang dinamakan gerak kebermajuan,” tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, beliau juga menggarisbawahi tentang sekolah-sekolah Muhammadiyah harus memiliki semangat dalam menguatkan dimensi rohani dengan ber-Muhammadiyah. Guru harus memiliki profesionalitas dan totalitas dalam mentransfer keilmuan, bukan sekedar mengajar pengetahuan umum semata tetapi sisi religiusitas harus diberikan dan dikuatkan. Guru harus memiliki semangat teologi ketika berhadapan dan menyamaikan materi di hadapan peserta didik.(ich A)